Ketika Hati Katakan Cinta
21
Februari 2013
6:03
Dalam mencintai niatkan pada_Nya
Agar makna cinta tak tersia-sia
Agar makna cinta tak tersia-sia
Janganlah mencintai selain karena Allah
Karena cinta pada_Nya itu mulia
( Getaran Relegius, " Hakikat Cinta" )
Ibarat bunga mawar, ini adalah masanya berkembang
dan memberikan keindahan bagi siapapun yang memandang,manis dan harum baunya.
Oleh karena itu jangan biarkan semut nafsu merusak dan menodai keaslinnya, tapi
biarlah lebah-lebah cinta datang menyapa dan hanya lebah pilihan saja yang
dapat menghisap mawar untuk menghasilkan madu asmara kasih_Nya. Madu yang
menjadi penawar hati ( seperti resah, gelisah,was-was,khawatir,takut dan gundah
gulana ). Madu yang bisa membuat semua permasalahan menjadi tenang, tenteram,
damai, dan harmoni.
***
Anggun itulah
nama yang ibu berikan padaku, ibu yang sangat mencintaiku, menyayangi
dengan penuh kasihnya tanpa meminta balasan sedikitpun. Aku lahir Kamis Wage, 16 Desember 1994. Kata orang tua
jaman nenek moyang, yang lahir hari kamis wage punya kepribadian yang tidak
baik, keras kepala, susah di nasehati, maunya sendiri, suka tersinggung, egois,
dll. Ntah itu hanya mitos atau memang
benar adanya demikian. Salah satu alasan ibuku memberi nama anggun ialah agar
kelak aku benar-benar menjadi anak yang anggun dalam segala hal. Bagiku sebuah
nama adalah amanah yang harus dijaga dan dipertanggungjawabkan apa makna yang tersirat didalamnya. Nama itu
harapan, iya itu benar dan aku setuju itu, jelas sekali kedua orangtuaku
mempunyai harapan besar terhadap diriku dan aku sudah berjanji pada diri
sendiri aku pasti bisa mewujudkan harapan bapak dan ibu.
Saat ini aku
duduk kuliah disalah satu Universitas
Yogyakarta, Prodi Pendidikan Fisika. Dulu semasa SMA ( Sekolah Menengah Atas ), alhamdulillah
aku masuk kelas favorit ( XII IPA I ). Mungkin kalian pikir aku bangga bisa
masuk kelas IPA, justru tidak. Aku penginnya masuk IPS, yang terkenal bebas,
tidak banyak tuntutan, dan yang paling penting gak ketemu sama yang namanya
mata pelajaran yang bikin emosi, strees, pusing kepala, menguras tenaga dan
pikiran, ya itulah pokoknya, mata pelajaran yang sangat banyak idolanya, idola
kategori BENCI. Kalo sudah ketemu mata pelajaran yang satu itu pengennya tidur
aja, males liat segudang rumus yang harus diturunkan, di pahami, kemudian di
aplikasikan dalam kehidupan nyata. Denger namanya aja udah ngeri tuh,,,, FISIKA!!! Ih wow banget kan. Ya mungkin bagi
para pencinta fisika akan sangat beda responnya ketika mendengar dan menghadapi
mata pelajaran itu, bagi para pecinta fisika ia akan katakan " Fisika itu
asyik, menyenangkan, dan menantang " . Hahahhahaha ketawa aja kalo denger
argumen demikian, kenapa ? Dalam hati bertanya demikian
" bener
aja tuh menyenangkan ?? Atau Cuma mau buat bergaya doang biar dibilang WAH…. !
" bisik hatiku sinis
" dari
benci bisa jadi cinta" pepatah yang gak asing lagi ditelinga
Dari yang
tidah suka ternyata memang benar bisa jadi cinta, dan gak munafik itu terjadi
pada diriku, meskipun kadang masih ada sedikit jengkel ketika memang
benar-benar nemu materi kuliah yang sulit banget buat di pahami. Dengan sugesti
bisa motivasi dirisendiri itu benar, aku selalu mensugestikan Fisika itu mudah,
aku cinta fisika, dan itu cukup bisa membantu.
****
Bila kesulitan menghadang
Hadapi dengan senyuman
Ibadah dan doa dimantapkan
Hanya Allah tumpuan harapan
( Kafilah FNI, " Meraih Sukses" )
Seperti
halnya mencintai Fisika, dari yang bermula benci,ogah-ogahan, tapi kemudian aku
mencintainya bahkan saat ini aku bermain terus dengannya. Pagi, siang, malam
aku selau bermesraan dengan si dia " Fisika". Tak beda jauh dengan
kisahku yang ini, berawal dari kata " Aku
benci dengan sikapnya, tampilannya, tutur
katanya,pokonya aku gak suka gayanya" dan saat ini dalam
diamku ku katakan " Ya Rabb, diakah yang
nanti akan menjadi imam dalam keluarga kecilku, diakah cinta sejatiku ?
"
Berawal dari
saling berbalas pesan singkat, VMJ (
Virus Merah Jambu) berusaha menggerogoti hatiku dan berusaha membuat cinta pada
Rabb ku terkikis karenanya ( Naudzubillah). Iya… begitulah cinta, tai ayam saja
bisa jadi rasa coklat.wkwkwkwkwk parah kalo itu :D.
Inikah cinta
?
Serasa
tiba-tiba ada rasa menghias asa,rasa yang sulit untuk diucapkan dengan
lisan,tidak pula dengan tulisan, rasa yang susah dideskripsikan , bentuk rasa
saja aku gak tau,,, hehehehe. Hemmmzz,,, yang pasti bisa membuat seseorang
menjadi pemberani, gembira, happy, sekaligus sedih, padahal sebelumnya
biasa-biasa aja. Yaaaaaaaa itu lho kata orang jawa "Witing tresno jalaran soko kullino "
heemmmzz…. Orang kalo lagi kasmaran sukanya senyum-senyum sendiri,,, duh..duh
keg orang gila pokok pun.
Terus kalo
memang cinta, bagaimana??
Menurut buku
yang pernah aku baca, bukunya bilang gini ni, "sambutlah ia ( cinta ) dengan hangat dan bersahabat, sapa dengan ramah
( Assalammualaikum cinta ! ) " hemmmmmmmz tapi mana bisa, apalagi saat itu
aku lagi ababilnya, ababil binti abibul. :D
ya namanya juga remaja , wajar dong, tapi gak diwajar-wajarin loh.
#bersambung
0 komentar:
Posting Komentar